I. Tujuan
Untuk memperoleh alkohol dari hasil fermentasi tape ketan
II. Landasan Teori
II. Landasan Teori
Ragi
tape merupakan medium yang baik bagi jamur amiloletik (pemecah pati)
membentuk alkohol seperti Chlamudomucor oryzae, Mucor sp, Rhyzopus
Oryzae, Hansenula sp, Saccharomyces cereviseae dan candida sp.
Fermentasi
yang terjadi yaitu perubahan pati menjadi gula dan oleh ragi gula
diubah menjadi alkohol sehingga ketan menjadi lunak, berair, manis dan
berbau alkohol.
Reaksi:
2(C6H10O5)n + nH2O → n C12H22O11
Amilum/pati amilase maltosa
C12H22O11 + H2O → 2 C6H12O6
Maltosa maltase glukosa
C6H12O6 → 2 C2H5OH + CO2
Glukosa alkohol
III. Alat dan Bahan Bahan yang digunakan :
1. Beras ketan putih
2. Ragi tape
3, Air bersih
Alat yang digunakan :
1. Dandang
2. Panci
3. Pengaduk
4. Blender
5. Wadah
6. Kompor
7. Alat bantu (daun pisang dan Kantong Plastik)
1. Beras ketan putih
2. Ragi tape
3, Air bersih
Alat yang digunakan :
1. Dandang
2. Panci
3. Pengaduk
4. Blender
5. Wadah
6. Kompor
7. Alat bantu (daun pisang dan Kantong Plastik)
8.Tampah
IV. Prosedur Kerja
1. Beras
ketan yang telah dibersihkan dari kotoran dicuci dengan air
bersih dan direndam dalam air selama satu malam (tiap 1 kg ketan hitam
dibutuhkan 1,5 liter air untuk merendam).
2. Beras
ketan yang telah direndam satu malam dikukus selama 15 menit lalu
dibasahkan dengan
200-250 ml air untuk tiap kg beras ketan dan dikukus
kembali selama 15 menit.
3. Beras
ketan yang telah masak dipindahkan secara aseptik ke atas tampah
yang dialasi plastik/daun
pisang sambil ditebarkan dan dibiarkan hingga
dingin.
4. Setelah
dingin ditaburi ragi tape yang telah digerus menggunakan saringan teh.
Untuk 1 kg beras
ketan dibutuhkan 1 butir ragi tape.
5. Dimasukkan ke dalam wadah (jangan terlalu penuh), ditutup dan disimpan pada suhu kamar.
6. Setelah tiga sampai empat malam diperiksa isinya, bila sudah berbau alkohol dan mengeluarkan air
berarti fermentasi sudah berlangsung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar